Minggu, 15 Maret 2015

Apakah Anda Orang Super Sibuk?

Ada seorang ulama berguru kepada seorang ulama

Selang beberapa lama, saat dia ingin
melanjutkan belajar ke guru lain.gurunya
berpesan :

"Jangan tinggalkan membaca Al Qur’an ,Semakin banyak baca Al Qur’an urusanmu semakin mudah"

Dan muridnya pun melakukan. Dia
membaca Al Qur’an 3 juz per hari.

Dia menambahkan hingga 10 juz per hari.

Dan urusannya semakin mudah.

Allah yang mengurus semua urusannya.

Waktu pun semakin berkah.

Apa yang dimaksud dengan berkahnya waktu?

Bisa melakukan banyak hal dalam waktu sedikit.
Itulah berkah Al Qur’an .

Al Qur’an membuat kita mudah mengefektifkan manajemen waktu.

Bukan kita yang atur waktu kita, tapi Allah

Padahal teorinya orang yang membaca AlQur’an menghabiskan banyak waktu.

mengurangi jatah kegiatan lain, tapi Allah yang membuat waktunya itu jadi berkah.

Hingga menjadi begitu efektif.

Hidup pun efektif.

Dan Allah akan mencurahkan banyak berkah dan kebaikan pada kita karena
Al Qur’an .

Salah satu berkahnya adalah membuka
pintu kebaikan, membuka kesempatan
untuk amal shalih berikutnya.

Dan Salah satu balasan bagi amal shalih yang
kita lakukan adalah kesempatan untuk amal
baik berikutnya. Jagalah Allah maka Allah akan menjagamu
Dan sebaliknya waktu yg selalu sibuk shg hanya habis untuk urusan dunia yg terserak, bisa jadi itu adalah tandanya ada yg salah dlm hidup kita,

Barangsiapa yg bangun di pagi hari dan hanya dunia yg di pikirkannya, sehingga seolah-olah ia tidak melihat HAK ALLAH dalam dirinya, maka ALLAH akan menanamkan 4 macam penyakit padanya :
1. Kebingungan yang tiada putus-putusnya.
2. Kesibukan yang tidak pernah jelas akhirnya.
3. Kebutuhan yang tidak pernah merasa terpenuhi.
4. Khayalan yang tidak berujung wujudnya. 
[Hadits Riwayat Muslim]

Note :
"Keberkahan waktu yaitu bisa melakukan banyak amal kebaikan dalam waktu sedikit"

Selamat membaca Al quran dan beraktifitas dg bekal Al quran.

Semoga bermanfaat..!

Salam Generasi Qur'ani

Sabtu, 14 Maret 2015

BEASISWA PERINTIS PENA BANGSA

Tahun ini Beasiswa Perintis Pena Bangsa membuka kembali program beasiswa bimbingan masuk PTN dalam rangka persiapan menuju SBMPTN 2015 bagi siswa SMA/sederajat di Jawa Timur

1. Pendaftaran
Sms ke 081938024637
NAMA#SEKOLAH ASAL#DAERAH ASAL#NO HP

2. Upload/Kirim Berkas
Upload ke ydsf.com/perintispenabangsa
Atau kirim ke Jl.Kertajaya VIII-C no.11 Surabaya

*BERKAS*
1.Fotokopi SKTM
2.Fotokopi KK
3.Fotokopi KTP/kartu pelajar
4.Surat Kesediaan Ortu
5.Formulir pendaftaran

Surat Kesediaan Ortu dan formulir dapat diunduh di www.ydsf.org/perintispenabangsa

Pendaftaran SMS paling lambat 20 MARET 2015
Dan tes SELEKSI tanggal 22 MARET 2015

Informasi lebih lanjut silahkan hubungi:
Perintis Pena Bangsa
081938024637
(031)5056650

Sabtu, 07 Maret 2015

CARA MUDAH MENGHAFAL NAMA-NAMA SURAH DALAM AL QUR’AN

Al Qur'an adalah Kitab Suci agama Islam yang wajib di baca dan dipelajari oleh setiap umat Muslim.Namun faktanya , sangat jarang umat muslim yang bisa menghapal seluruh isi Al Qur'an (Tahfidz). Jangankan hapal isinya , urutan nama-nama surah yang ada dalam Al Qur'an saja tidak banyak yang hapal. Nah untuk lebih meningkatkan motivasi kita semua agar nantinya mampu menghapal seluruh isi Al Qur'an , maka saya coba memulainya 
dengan memberikan satu cara yang menyenangkan untuk menghapal nama-nama surah dalam Al Qur'an. Salah satu metode menghapal yang
cukup efektif adalah dengan membuat
cerita dari urutan surah sehingga kita mudah mengingatnya.

Cobalah baca Cerita-cerita di bawah ini, dan perhatikan kata-kata yang berhuruf besar. Kata- kata tersebut adalah nama-nama surat dalam Al Qur'an. Hafalkan ceritanya, dan kemudian tuliskan kata-kata tersebut secara berurut.Maka akan kita dapatkan nama surat
dan nomor urutnya. Silahkan mencoba :

Cerita I ; (Surah 1 – 10)

Paman membaca AL FATIHAH sebelum memasak SAPI BETINA milik KELUARGA IMRAN yang punya anak wanita bernama AN NISA. Sebagian HIDANGAN itu diberikan untuk BINATANG TERNAK. Kemudian paman menuju TEMPAT-TEMPAT YANG TINGGI, untuk mencuri HARTA RAMPASAN PERANG. Namun akhirnya paman ber-TAUBAT seperti taubatnya Nabi YUNUS.

NO.KRONOLOGI CERITA

1.AL-FATIHAH
2.SAPI BETINA – AL-BAQOROH
3.KELUARGA IMRAN – ALI IMRON
4.AN NISA
5.HIDANGAN – AL MAIDAH
6.BINATANG TERNAK – AL AN 'AM
7.TEMPAT-TEMPAT YANG TINGGI – AL A' ROF
8.HARTA RAMPASAN PERANG – AL ANFAL
9.TAUBAT – AT TAUBAH
10.YUNUS

Cerita II; (Surah 11 – 20)

HUD dan YUSUF melihat PETIR.Sementara itu IBRAHIM sedang berada di PEGUNUNGAN HIJR. Ia mencari LEBAH, untuk kemudian memulai PERJALANAN MALAM menuju ke GUA untuk menemui MARYAM dan TOHA.

NO.KRONOLOGI CERITA

11.HUD
12.YUSUF
13.PETIR – AR RA'D
14.IBRAHIM
15.PEGUNUNGAN HIJR – AL HIJR
16.LEBAH – AN NAHL
17.PERJALANAN MALAM – AL ISRO
18.GUA – AL KAHFI
19.MARYAM
20.TOHA

Cerita III ; (Surah 21 – 30)

PARA NABI pergi HAJI diikuti oleh ORANG-ORANG BERIMAN. Mereka seperti CAHAYA. Inilah yang menjadi PEMBEDA ANTARA YANG BENAR DAN BATHIL. Sementara itu, PARA PENYAIR bercerita tentang SEMUT.
Cerita itu terangkum dalam buku KISAH –KISAH. Dalam buku itu juga diceritakan tentang LABA-LABA yang menyerang BANGSA ROMAWI.

NO.KRONOLOGI CERITA

21.PARA NABI – AL ANBIYA
22.HAJI – AL HAJJ
23.ORANG – ORANG BERIMAN-AL
MU'MINUN
24.CAHAYA – AN NUR
25.PEMBEDA ANTARA YANG BENAR
DAN BATHIL – AL FURQON
26.PARA PENYAIR – ASY SYU 'ARO
27.SEMUT-AN NAML
28.KISAH2 – AL QOSHOSH
29.LABA-LABA – AL 'ANKABUT
30.BANGSA ROMAWI – AR RUM

Cerita IV ; (Surah 31 – 40)

LUKMAN tidak berSUJUD di kaum yang terkena AHZAB dan tidak juga kepada kaum SABA'. Sementara itu FATHIR dan YASIN berdiri bersama orang YANG BERSHAF-SHAF dan membentuk huruf SHOD. Mereka teramasuk ROMBONGAN – ROMBONGAN yang memohon ampunan kepada YANG MAHA PENGAMPUN.

NO.KRONOLOGI CERITA

31.LUKMAN – LUQMAN
32.SUJUD – AS SAJDAH
33.AL AHZAB
34.SABA'
35.FATHIR
36.YASIN
37.YANG BERSHAF2– ASH
SHOOFFAT
38 SHOD
39.ROMBONGAN-ROMBONGAN – AZ
ZUMAR
40.YANG MAHA PENGAMPUN –
GHOFIR

Cerita V; (Surah 41 – 50)

YANG DIJELASKAN dalam MUSYAWARAH itu adalah tentang
PERHIASAN. Bukan tentang KABUT. Sementara itu banyak orang YANG BERLUTUT di BUKIT-BUKIT PASIR. Saat itulah MUHAMMAD mendapat KEMENANGAN. Hal ini ditandai dengan KAMAR-KAMAR bertuliskan huruf QOF.

NO.KRONOLOGI CERITA

41.YANG DIJELASKAN – FUSHSHILAT
42.MUSYAWARAH – ASY SYURA
43.PERHIASAN – AZ ZUKHRUF
44.KABUT – AD DUKHAN
45.YANG BERLUTUT – AL JATSIYAH
46.BUKIT2 PASIR – AL AHQOF
47.MUHAMMAD – MUHAMMAD
48.KEMENANGAN – AL FATH
49.KAMAR2– AL HUJURAT
50.QOF

Cerita VI ; (Surah 51 – 60)

ANGIN YANG MENERBANGKAN
membawa awan ke bukit THURSINA.Ini terjadi saat BINTANG dan BULAN bersinar. Sementara itu pak RAHMAN sedang berceramah tentang HARI KIAMAT. Dimana BESI hancur, WANITA YANG MENGAJUKAN GUGATAN mengalami PENGUSIRAN, dan banyak PEREMPUAN YANG DIUJI.

NO.KRONOLOGI CERITA

51.ANGIN YANG MENERBANGKAN –
ADZ DZARIYAT
52.THURSINA – ATH THUR
53.BINTANG – AN NAJM
54.BULAN – AL QOMAR
55.AR RAHMAN
56.HARI KIAMAT – AL WAQI 'AH
57.BESI – AL HADID
58.WANITA YANG MENGAJUKAN
GUGATAN – AL MUJADILAH
59 PENGUSIRAN – AL HASYR
60.PEREMPUAN YANG DIUJI – AL
MUMTAHANAH

Cerita VII ; (Surah 61 – 70)

BARISAN orang beriman pada HARI JUM'AT berbeda dengan ORANG – ORANG MUNAFIK. Demikian juga pada HARI DITAMPAKAN KESALAHAN -KESALAHAN. Ketika aku di-TALAK, aku MENGHARAMKAN dia untuk masuk rumah ini. KERAJAAN yang indah, PENA yang mahal, pada HARI KIAMAT tidak lagi berharga. Disinilah
TEMPAT-TEMPAT NAIK bagi amal sholih.

NO.KRONOLOGI CERITA

61.BARISAN – ASH SHOF
62.HARI JUM'AT – AL JUMU'AH
63.ORANG-ORANG MUNAFIK – AL
MUNAFIQUN
64.HARI DITAMPAKAN KESALAHAN-
KESALAHAN – AL TAGHOBUN
65.TALAK – ATH THOLAQ
66.MENGHARAMKAN – AT TAHRIM
67.KERAJAAN – AL MULK
68.PENA – AL QOLAM
69.HARI KIAMAT – AL HAAQQAH
70.TEMPAT2 NAIK – AL MA
'ARIJ

Cerita VIII ; (Surah 71 – 80)

NUH diganggu JIN disaat ORANG YANG BERSELIMUT dan ORANG YANG BERKEMUL tertidur pulas. Ia tidak menyadari datangnya KIAMAT. Sementara itu, ketika MANUSIA bertemu dengan MALAIKAT YANG
DIUTUS untuk menyampaikan BERITA
BESAR tentang kematian, MALAIKAT-
MALAIKAT YANG MENCABUT nyawa
sedang melihat IA BERMUKA MASAM.

NO.KRONOLOGI CERITA

71.NUH – NUH
72.JIN – AL JINN
73.ORANG YANG BERSELIMUT – AL
MUZAMMIL
74.ORANG YANG BERKEMUL – AL
MUDATSTSIR
75.KIAMAT – AL QIYAMAH
76.MANUSIA – AL INSAN
77.MALAIKAT YANG DIUTUS – AL
MURSALAT
78.BERITA BESAR – AN NABA'
79.MALAIKAT2 YANG
MENCABUT – AN NAZI 'AT
80.IA BERMUKA MASAM – 'ABASA

Cerita IX ; (Surah 81 – 90)

Ombak MENGGULUNG, bumi TERBELAH, ORANG-ORANG YANG
CURANG pun ikut TERBELAH. Mereka
seperti GUGUSAN BINTANG YANG DATANG DI MALAM HARI. Mereka berada di tempat YANG PALING TINGGI. Pada HARI PEMBALASAN tidak akan muncul FAJAR di NEGERI manapun.

NO.KRONOLOGI CERITA

81.MENGGULUNG – AT TAKWIR
82.TERBELAH – AL INFITHOR
83.ORANG-ORANG YANG CURANG –
AL MUTHOFFIFIN
84.TERBELAH – AL INSYIQOQ
85.GUGUSAN BINTANG – AL BURUJ
86.YANG DATANG DI MALAM HARI – ATH THORIQ
87.YANG PALING TINGGI – AL A 'LA
88.HARI PEMBALASAN – AL GHOSYIYAH
89.FAJAR – AL FAJR
90.NEGERI – AL BALAD

Cerita X; (Surah 91 – 100)

MATAHARI tenggelam saat MALAM tiba. Dan ketika WAKTU DHUHA, Allah MELAPANGKAN rizki dan menumbuhkan BUAH TIN. Sementara itu manusia yang berasal dari SEGUMPAL DARAH tidak mempunyai KEMULIAAN sedikit pun. Ini adalah BUKTI akan terjadi KEGONCANGAN di dunia. Hingga KUDA PERANG YANG BERLARI KENCANG pun mati.

NO.KRONOLOGI CERITA

91.MATAHARI – ASY SYAMS
92.MALAM – AL LAIL
93.WAKTU DHUHA – ADH DHUHA
94.MELAPANGKAN – AL INSYIROH
95.BUAH TIN – AT TIN
96.SEGUMPAL DARAH – AL 'ALAQ
97.KEMULIAAN – AL QODR
98.BUKTI – AL BAYYINAH
99.KEGONCANGAN – AZ ZALZALAH
100.KUDA PERANG YANG BERLARI
KENCANG – AL`ADIYAT

Cerita XI ; (Surah 101 – 110)

HARI KIAMAT, hari dimana manusia
tidak bisa lagi BERMEGAH-MEGAHAN.
Pada MASA itulah si PENGUMPAT mati diinjak-injak GAJAH. Sementara itu SUKU QURAISY bertengkar dengan
pak MA'UN di tepi telaga KAUTSAR. Saat itu ORANG-ORANG KAFIR tidak mendapatkan PERTOLONGAN.

NO.KRONOLOGI CERITA

101.HARI KIAMAT– AL QORI 'AH
102.BERMEGAH-MEGAHAN – AT
TAKATSUR
103.MASA – AL 'ASHR
104.PENGUMPAT – AL HUMAZAH
105.GAJAH – AL FI-L
106.SUKU QURAISY – QURAISY
107.MA'UN – AL MA 'UN
108.KAUTSAR – AL KAUTSAR
109.ORANG-ORANG KAFIR – AL KAFIRUN
110.PERTOLONGAN – AN NASHR

Cerita XII (Surah 111-114)

Insya Allah 4 surat terakhir ini semua
dari kita sudah menghafalnya.
NO.SURAT
111.AL LAHAB
112.AL IKHLASH
113.AL FALAQ
114.AN NAAS

Semoga bermanfaat..!

Senin, 02 Maret 2015

Antara Dia dan Kita

Lelaki renta itu,
dengan kehalusan hatinya ingin ber-Islam
menjadi sebab turunnya ayat.
‘Abasa watawalla', Rasul pun ditegur Allah karenanya.
seorang miskin lagi buta,
bukan berarti tak lebih utama
dari para pemuka negara

Lelaki renta itu,
pernah minta keringanan
untuk tidak ikut sholat berjamaah di masjid
karena dia buta
karena dia sebatang kara
karena masjid jauh sekali dari rumahnya
tapi tanya Rasul, “Apakah engkau masih mendengar adzan?”
saat dijawabnya masih, maka kata Rasul, “Kalau begitu, berangkatlah”

lalu, tunduk patuh ia pada perintah
sekali pun tak pernah ia sanggah
tiap sholat lima waktu sholat berjamaah

meski fajar masih pekat
dan jarak masjid tak dekat,
ia meraba-raba  dalam gelap
hingga suatu saat, kakinya tersandung bongkahan batu
badannya terjerembab jatuh,
mukanya tersungkur di runcingnya batu
berdarah-darah…

setelahnya,
selalu datang seorang lelaki
menuntunnya dengan ramah
pergi dan pulang sholat berjamaah
setiap hari, setiap lima waktu

hingga suatu saat
lelaki tua ingin sekali tahu
siapa gerangan lelaki penolongnya itu
karena ingin ia doakan
atas kebajikannya selama ini

tapi kata lelaki muda
“Jangan sekali-kali kau doakan aku
dan jangan sekali-kali kau ingin tahu namaku
karena aku adalah iblis”

sontak lelaki renta itu terkejut,
“Bagaimana mungkin engkau menuntunku ke masjid,
sedangkan dirimu menghalangi manusia untuk mengerjakan sholat?”

Iblis menjawab,
“Ingatkah dulu saat kau hendak sholat subuh berjamaah,
kau tersandung batu, lalu bongkahannya melukai wajahmu?
Pada saat itu aku mendengar ucapan Malaikat,
bahwa Allah telah mengampuni setengah dosamu.
Aku takut kalau engkau tersandung lagi,
lalu Allah menghapuskan setengah dosamu yang lain.
Maka aku selalu menuntunmu ke masjid
dan mengantarkanmu pulang.”

Lalu, saat tubuh itu merenta
makin menua dimakan usia
datang seruan perang Qaddisiyah

Sang khalifah Umar mengumpulkan segenap lelaki
dari seluruh penjuru negri
terselip ia, berbaris bersama
ingin sekali ikut berperang di medan laga
demi cita-cita mulia

Khalifah Umar melarangnya
bagaimana seorang buta lagi renta, akan ikut berperang?
bagaimana jika dia langsung celaka terkena tombak?
atau justru mencelakai temannya karena tak mampu mengenali sesiapa?

Tapi, lelaki tua itu bersikukuh,
“Tempatkan aku di  antara dua pasukan yang berperang
Aku akan membawa panji kemenangan
Aku akan memegangnya erat-erat untuk kalian.
Aku buta, karena itu aku pasti tak akan lari”
Khalifah, tak lagi mampu menghalangi

Lalu semuanya, berangkatlah
lekaki tua itu ingin menepati janjinya
dengan baju besi yang dikenakannya
dan bendera besar yang dibawanya
dia berjanji akan mengibarkannya senantiasa,
atau mati terkapar di sampingnya

lewat pertempuran Qaddisiyah
Persia yang congak pun kalah
tapi kemengangan itu tak murah
dibayar dengan nyawa ratusan syuhada
terselip di antara mereka
jenazah lelaki tua
terkapar berlumuran darah
sambil memeluk erat sebuah bendera
sungguh, dia telah menepati janjinya

wahai lelaki mulia,
sesak dadaku membaca kisah hidupmu
menyungai sudut mataku mengenangmu
engkau buta, sebatangkara dan renta
tapi itu tak membuatmu pasrah dan diam
meski udzur telah membolehkanmu.
untuk tak kemana-mana, di rumah saja

Lalu, bagaimana dengan diriku ini?
aku masih muda,
aku bukan fuqara
aku tak buta
jua tak sebatangkara
tapi kenapa,
sering sekali ada alasan mendera
untuk tak bersegera?

Lelaki sepertimu,
dengan segala keterbatasan
terus mencari-cari alasan
agar mampu mengambil peran

sedang aku, kita
dengan segala kemudahan
sering mencari-cari alasan
agar boleh tak ikut berperan

Lalu, dengan apa
akan kita buktikan
bahwa kita ini Islam?

Belajar darinya, Abdullah bin Ummi Maktum

Apakah Allah Mencintaiku...?

HIKMAH PAGI

Apakah Allah Mencintaiku...??

Syeikh Ali Thanthawi -semoga Allah merahmatinya- berkata:
"Apakah Allah mencintaiku..?"
Pertanyaan ini mengusikku, Aku teringat bahwa kecintaan Allah Ta'ala kepada hamba-hamba-Nya muncul karena beberapa sebab dan keadaan yg disebutkan didalam al Quran al Karim...:

Aku membalikkannya didalam ingatanku untuk aku mengenali diriku terhadapNya dan mendapatkan jawaban dari pertanyaanku diatas...

Aku menemukan bahwa Allah mencintai "orang-orang yg bertakwa" dan aku tidak berani menganggap diriku ini bagian dari mereka...

Aku menemukan bahwa Allah mencintai "orang-orang yg sabar" maka aku teringat akan tipisnya kesabaranku...

Aku menemukan bahwa Allah mencintai "orang-orang yg berjihad" maka aku pun tersadar akan kemalasanku dan rendahnya perjuanganku...

Aku menemukan bahwa Allah mencintai "orang-orang yg berbuat baik" dan sungguh diriku ini jauh dari sifat ini...

Ketika aku berhenti sejenak untuk mengevaluasi pengamatanku:
Aku takut bahwa aku tidak menemukan sesuatu pun didalam diriku yg dapat menyebabkan Allah mencintaiku...

Aku periksa amal-amalku...
Maka sungguh banyak sekali dididalamnya bercampur dg kelemahan (futur), kotoran-kotoran dan dosa-dosa. Seketika itu aku teringat firman Allah Ta'ala:
"Sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yg bertaubat."

Seakan-akan aku menjadi faham bahwa ayat itu adalah untuk diriku dan orang-orang yg sepertiku maka aku pun bergumam :

Astaghfirullah wa Atuubu ilaihi
(Aku memohon ampunan Allah dan aku bertaubat kepada-Nya)

Astaghfirullah wa Atuubu ilaihi

Astaghfirullah wa Atuubu ilaihi

Mudah-mudahan aku bisa masuk didalam golongan orang-orang yg dicintai-Nya...

Semoga di pagi ini Allah melimpahkan banyak kebaikan, ketaatan dan kebahagiaan buat kita semua...

آمين... آمين... يا رب العالمين

Sabtu, 28 Februari 2015

KISAH: Tamu Sederhana

*Kisah nyata seorang sahabat dari Lampung

Usai maghrib saya kedatangan tamu dirumah.

“Assalamu'alaikum,” sapanya ketika sampai didepan pintu‎.‎

“Wa'alaikum salam,” jawab saya sedikit kaget karena tidak mengenal tamu ini. “Anda siapa?” tanya saya.

“Saya Sobari,” katanya dengan wajah diliput senyum. ‎“Bapak pengurus Masjid?” tanyanya.‎

“Ya, betul Pak. Ada apa? Apa yang dapat saya bantu?”

“Saya tadi melewati masjid yang sedang dibangun. Orang disekitar masjid meminta saya untuk menemui bapak.”

“Ada apa?”

“Saya ingin memberikan sedekah untuk penyelesaian pembangunan masjid,” katanya dengan tetap diliput senyum.

Saya memperhatikan penampilan orang ini. Tidak nampak dia memiliki kemampuan untuk bersedekah. Saya lirik keluar, tidak ada nampak kendaraan diparkir. Pasti orang ini datang dengan angkutan umum atau beca. Mungkin orang ini "sakit". Atau hanya ingin mempermainkan emosi saya. Ya... karena sudah hampir empat tahun masjid itu tidak pernah selesai. Sementara saya sebagai ketua Panitia Pembangunan Masjid sudah bosan mengajak masyarakat untuk berinfaq atau bersedekah. Tapi hasilnya hanya uang kecil yang terkumpul didalam kotak amal. Sementara kotak amal yang diletakkan disetiap sudut pasar atau rumah makan hanya menghasilkan uang tidak seberapa. Padahal masyarakat yang ada disekitar masjid ini terdiri dari para pedagang yang rata rata mempunyai omzet Rp. 3 juta per hari!

“Bagaimana Pak? Kenapa Bapak diam?” tegurnya yang membuyarkan lamunan saya.‎

“Eh, iya Pak. Hmmm... berapa Bapak mau sumbang?” tanya saya masih diliput rasa tidak percaya.

“Boleh saya tahu, berapa dana yang diperlukan untuk menyelesaikan masjid itu?” tanyanya dengan tenang. 

Pertanyaan yang lagi lagi membuat saya hilang hasrat untuk bicara banyak sama tamu ini. Dia pasti orang "sakit jiwa".‎

“Ya... kita butuh dana sebesar Rp. 500 juta,” jawab saya. Berharap orang itu cepat berlalu.

“Baik, Pak. Besok kalau Bapak ada waktu, saya tunggu di Pengadilan Agama. Saya akan memberikan sedekah dihadapan Hakim Agama,” katanya tenang. “Jam berapa Bapak ada waktu?” lanjutnya.

“Ya lihat besok aja ya Pak,” jawab saya. Berharap orang itu cepat berlalu. Karena saya harus memimpin shalat Isya di masjid.

“Baiklah... ini nomor telpon rumah saya. Kalau Bapak siap, hubungi saya,” katanya. “Permisi saya pamit dulu. Rumah saya jauh,” lanjutnya sambil berdiri dan berlalu. 

Baru saya sadar, tamu ini tidak saya tawari minum.

Setelah usai shalat Isya. Secara tidak sengaja saya melontarkan cerita kedatangan tamu ke rumah kepada pengurus masjid. Tanggapan mereka sama seperti saya. Orang itu stress dan tidak perlu dilayani. Karena besok semua pengurus punya banyak kesibukan, yang tidak mungkin meluangkan waktu untuk datang ke Pengadilan Agama.

Keesokan harinya, salah satu pengurus meminta saya untuk menemaninya ke showroom mobil. Dia hendak menebus indent kendaraan yang dipesannya sejak empat bulan lalu. Karena lokasi showroom tidak begitu jauh dari Kantor Pengadilan Agama maka saya tawarkan kepada teman ini untuk sekalian mampir ke Pengadilan. Dia sedikit sungkan tapi akhirnya setuju.

Langsung saya menghubungi orang yang akan menyumbang itu melalui cell phone ke rumahnya. 
Dia langsung menyanggupi untuk datang. Berjanji jam 11 siang sudah sampai di Kantor Pengadilan Agama.

“Baiklah. Tapi saya tidak mau tunggu terlalu lama di kantor pengadilan itu. Lewat setengah jam anda tidak datang, saya akan pulang,” kata saya tegas. Karena sebenarnya saya masih sangsi pada orang ini.

“Insya Allah,” begitu jawabnya.‎

Tepat jam 11 saya dan teman sudah datang di Kantor Pengadilan Agama. Tapi orang yang akan menyumbang belum juga datang. Lewat lima menit, orang yang akan menyumbang itu datang dengan menumpang angkutan becak yang masuk langsung ke dalam halaman Pengadilan Agama. Bajunya sangat sederhana.

‎Teman saya yang melihat pemandangan itu, langsung tersenyum kecut. Bagaimana mungkin dia bisa menutup kekurangan pembangunan masjid.

“Mungkin kita yang gila. Mau-maunya nungguin dia. Tapi ya sudahlah, kita lihat saja,” gerutu teman saya kala melihat kedatangan orang itu.‎

“Assalamu'alaikum,” sapanya ketika sesampai didalam menjumpai kami.

“Ya, bagaimana Pak? Apakah Bapak sudah bawa uangnya?” tanya teman saya langsung ke pokok persoalan.‎

“Ini, uangnya,” katanya sambil memperlihatkan kantong semen di tangannya. “Mari kita menemui petugas untuk membuat akta penyerahan sumbangan ini. Maaf, bukan saya tidak percaya tapi ini perlu sebagaimana ajaran al-Qur'an menyebutkan bahwa segala sesuatunya harus tertulis,” katanya sambil melangkah ke dalam menemui petugas pengadilan.

Tanpa banyak kata, orang ini langsung menyerahkan tumpukan uang dihadapan petugas pengadilan. 
Petugas itu menghitung. Jumlahnya Rp. 500 juta!‎

Petugas itu kemudian menyerahkan formulir untuk kami isi. Kemudian setelah tandatangani formulir itu, maka uang pun pindah ke tangan kami.
  
“Pak, cukuplah Bapak-Bapak sebagai panitia dan pak Hakim yang mengetahuinya. Saya menyumbang karena Allah...” katanya ketika akan pamit berlalu.

Melihat situasi yang di luar dugaan kami maka timbul rasa malu dan rendah dihadapan orang ini. Ternyata dia yang kami nilai stress/gila, menunjukkan kemuliaannya. Sementara kami sedari awal meremehkan dan memandang sebelah mata padanya.

“Maaf, mengapa Bapak ikhlas menyumbang uang sebanyak ini. Sementara saya lihat Bapak, maaf, terlihat sangat sederhana. Mobil pun Bapak tidak punya,” tanya teman saya dengan keheranan.

“Saya merasa sangat kaya. Karena Allah memberikan saya qalbu yang dapat memahami ayat-ayat al-Qur'an. Cobalah anda bayangkan. Bila uang itu saya belikan kendaraan mewah, maka manfaatnya hanya seusia kendaraan itu. Bila saya membangun rumah megah maka nikmatnya hanya untuk dipandang. 
Tapi bila saya gunakan harta untuk saya sedekahkan dijalan Allah demi kepentingan ummat, maka manfaatnya tidak akan pernah habis,” demikian jawabnya dengan sangat sederhana tapi begitu menyentuh.

“Apa pekerjaan Bapak?” tanya teman saya.

“Saya petani kopi. Alhamdulillah dari hasil kebun kopi, lima anak saya semua sudah menjadi sarjana dan sekarang mereka sukses dan hidup sejahtera. Lima-limanya sudah berkeluarga. Alhamdulillah, semua anak dan mantu saya sudah menunaikan haji.”

“Bapak memang sangat beruntung. Apa resepnya hingga Bapak dapat mendidik anak yang shaleh?” tanya saya.

"Resepnya adalah: dekatlah kepada Allah. Cintailah Allah. Cintailah semua yang diamanahkannya kepada kita. Dan berkorbanlah untuk itu. Bukankah anak, istri, lingkungan, dan syiar agama adalah amanah Allah kepada kita semua. Bila kita sudah mencintai Allah dengan hati, dan dibuktikan dengan perbuatan maka selanjutnya hidup kita akan dijamin oleh Allah. Apakah ada yang paling bernilai di dunia ini dibanding kecintaan Allah kepada kita...?”

Dia pamit dan berlalu dengan menumpang becak. Sementara saya dan teman saya tercekat dan tak mampu berkata-kata.

Kami tak berani mendahului becak yang ditumpanginya. Toyota Kijang keluaran terbaru yang baru saya beli bulan lalu serasa tak mampu melewati becak itu. 

Saya malu. Malu dengan kerendahan diri saya dihadapan orang yang tawadhu namun ikhlas berjuang karena Allah. Mungkin penghasilan saya lebih besar darinya. Tapi belum bisa seikhlas dia. Saya menjadi merasa tak pantas menyebut diri ini mencintai Allah.

Semoga dapat menjadikan inspirasi buat kita semua.

Sabtu, 21 Februari 2015

13 Permintaan Yang Tak Terucap Oleh Anak

Ada 13 permintaan yang tak terucap oleh seorang anak, yaitu:

1. Cintailah aku sepenuh hatimu

2. Aku ingin jadi diri sendiri

3. Cobalah mengerti aku dan cara belajarku

4. Jangan marahi aku di depan orang banyak

5. Jangan bandingkan aku dengan kakak dan adikku

6. Papa-Mama lupa aku adalah fotocopy mu

7. Kian hari umurku bertambah, maka jangan anggap aku selalu sebagai anak kecil

8. Biarkan aku mencoba, lalu beritahu aku jika salah

9. Jangan membuat aku bingung, maka tegaslah padaku

10. Jangan ungkit ungkit kesalahanku

11. Aku adalah ladang amal bagimu

12. Jangan memarahiku dengan mengatakan hal-hal buruk, bukankah apa yang keluar dari mulutmu adalah doa bagiku

13. Jangan melarangku dengan hanya mengatakan "JANGAN" tapi berilah penjelasan mengapa aku tidak boleh melakukan sesuatu.

💐SEMOGA BERMANFAAT UNTUK PARA ORANG TUA & CALON ORG TUA

Semoga Bermanfaat..!

Erva Augustine
Surabaya, 21 Februari 2015

Anak Anda Susah Shalat?

Bagaimana Membuat Anak2 👫👫 Anda Sholat dengan  Kesadaran Mereka Sendiri☝ Tanpa Berdebat 😡 dan Tanpa Perlu Diingatkan😲? 🐝🌾

أولادك لا يصلون أو أتعبوك من أجل أن يصلوا ؟
تعالوا لتروا كيف تغيرونهم بإذن الله تعالى

Anak2 anda tidak mau sholat? atau mereka sampai membuat anda capek saat mengingatkan untuk sholat?  
Mari qt lihat bagaimana qt bisa merubah ini semua ~ biidznillah

عن إحدى الأخوات :
تقول اقول لكم قصة وقعت معي انا

Seorang sahabat berkisah: "Aku akan menceritakan satu kisah yg terjadi padaku"

كانت بنتي👧 بالخامس ابتدائي

Saat itu,  anak perempuanku duduk di kelas 5 SD

و الصلاة ثقيلة عليها.. لدرجة اني قلت لها يوما قومي صلي وراقبتها
فوجدتها أخذت السجادة ورمتها على الأرض وجاءتني
سألتها هل صليت قالت نعم.. صدقوني بدون شعور صفعت وجھا
أعرف أني أخطأت.. ولكن الموقف ضايقني وبكيت وخاصمتها ولمتها وخوفتها من الله
ولم ينفع معها كل هذا الكلام ..

Sholat baginya adalah hal yg sangat berat...sampai2 suatu hari aku berkata kepadanya: "Bangun!! Sholat!!", dan aku mengawasinya..
Aku melihatnya mengambil sajadah,  kemudian melemparkannya ke lantai...Kemudian ia mendatangiku...
Aku bertanya kepadanya: "Apakah kamu sudah sholat?"
Ia menjawab: " Sudah"
Kemudian aku MENAMPARNYA 😡
Aku tahu aku salah 😔 Tetapi kondisinya mmg benar2 sulit...
Aku menangis..😭😭😭
Aku benar2 marah padanya,  aku rendahkan dia dan aku menakut2inya akan siksa Allah...
Tapi....ternyata semua kata2ku itu tidak ada manfaatnya...

لكن في يوم من الأيام ... قالت لي إحدى الصديقات قصة.. منقولة ..وهي :

Suatu hari,  seorang sahabatku bercerita suatu kisah...

انها زارت قريبة لها عادية (ليست كثيرة التدين)، لكن عندما حضرت الصلاة
قام أولادها يصلون بدون أن تناديهم

Suatu ketika ia berkunjung kerumah seorang kerabat dekatnya (seorang yg biasa2 saja dari segi agama) , tapi ketika datang waktu sholat,  semua anak2nya langsung bersegera melaksanakan sholat tanpa diperintah....

تقول .. قلت لها : كيف يصلي أولادك من أنفسهم بدون خصام وتذكير ؟ !!!

Ia berkata: Aku berkata padanya "Bagaimana anak2mu bisa sholat dg kesadaran mereka tanpa berdebat dan tanpa perlu diingatkan?

قالت والله ليس عندي شي اقوله لك الا اني قبل أن أتزوج ادعو الله بهذا الدعاء وإلى يومنا هذا ادعو به

Ia menjawab: Demi Allah,  aku hanya ingin mengatakan padamu bahwa sejak jauh sebelum aku menikah aku selalu memanjatkan DO'A ini...dan sampai saat ini pun aku masih tetap bedo'a dg DO'A tersebut

انا بعد نصيحتها هذه لزمت هذا الدعاء .. في سجودي وقبل التسليم وفي الوتر .. وفي
كل اوقات الاجابه

Setelah aku mendengarkan nasehatnya, aku selalu tanpa henti berdoa dg do'a ini..
Dalam sujudku...
Saat sebelum salam...
Ketika witir...
Dan disetiap waktu2 mustajab...

والله يا اخواتي.. ان بنتي هذه الآن بالثانوي.. من اول مابدأت الدعاء وهي
التي توقظنا للصلاة وتذكرنا بها
واخوانها كلهم ولله الحمد حريصون على الصلاة !!

Demi Allah wahai saudara2ku...
Anakku 👧 saat ini telah duduk dibangku SMA..
Sejak aku memulai berdoa dg doa itu, anakku lah yg rajin membangunkan kami dan mengingatkan kami untuk sholat...
Dan adik2nya, Alhamdulillah..mereka semua selalu menjaga sholat!!!

حتى امي زارتني ونامت عندي ولفت انتباهها ان بنتي تستيقظ وتدور علينا توقظنا
للصلاة !!

Sampai2...saat ibuku berkunjung dan menginap dirumah kami, ia tercengang 😱 melihat anak perempuanku bangun pagi,  kemudian membangunkan kami satu persatu untuk sholat...

أعرف .. أنكم الآن متشوقون لتعرفوا هذا الدعاء ..
الدعاء موجود في سورة ابراهيم

Aku tahu anda semua penasaran ingin mengetahui doa apakah itu?
Yaaa..doa ini ada di QS. ibrahim...
والدعاء هو ...❕
( رَبِّ اجْعَلْنِي مُقِيمَ الصَّلاَةِ
وَمِن ذُرِّيَّتِي رَبَّنَا وَتَقَبَّلْ دُعَاء )
(إبراهيم ، 40)

Doa ini adalah...❗
"Ya Robbku,  jadikanlah aku dan anak cucuku orang yg tetap melaksanakan sholat... Ya Robb kami,  perkenankanlah doaku"

فالدعاء الدعاء الدعاء
وكما تعلمون الدعاء سلاح المؤمن

Yaa...Doa...Doa...dan Doa...
Sebagaimana anda semua tahu bahwa doa adalah senjata seorang mukmin 💜

إرسلوها للكل حتى تعم الفائدة

Semoga bermanfaat..!

Neneng-SDI Firdaus
Surabaya, 21 Februari 2015

Rabu, 18 Februari 2015

Untaian Nasehat untuk Pribadi dan Saudaraku

◆ Apa yang Kita cari dalam hidup ini...?

◆Kita hidup di gunung merindukan​ pantai...
◆Kita hidup di pantai merindukan​ gunung...

◆Kalau kemarau kita tanya kapan hujan?
◆Di musim hujan kita tanya kapan kemarau?

◆Diam di rumah pengennya pergi...
◆Setelah pergi pengennya pulang ke rumah...

◆Waktu tenang cari keramaian...
◆Waktu ramai cari ketenangan...​

◆Ketika masih bujang mengeluh kepengen nikah, Sudah berkeluarga, mengeluh belum punya anak, setelah punya anak mengeluh biaya hidup dan pendidikan...

Ternyata SESUATUMU tampak indah karena belum kita miliki...

◆Kapankah kebahagiaa​n akan didapatkan​ kalau kita hanya selalu memikirkan​ apa yang belum ada, tapi mengabaikan​ apa yang sudah kita miliki...

◆Jadilah pribadi yang SELALU BERSYUKUR...
dengan rahmat yang sudah kita miliki...

Mungkinkah selembar daun yang kecil dapat menutupi bumi yang luas ini??
Menutupi telapak tangan saja sulit...

Tapi kalo daun kecil ini nempel di mata kita, maka tertutupla​h “BUMI" dengan Daun,

Begitu juga bila hati ditutupi pikiran buruk sekecil apapun, maka kita akan melihat keburukan dimana-mana
Bumi inipun akan tampak buruk...

Jangan menutup mata kita, walaupun hanya dengan daun yang kecil...

Jangan menutupi hati kita, dengan sebuah pikiran buruk, walau cuma seujung kuku...

SYUKURI apa yang sudah kita miliki, sebagai modal untuk meMULIAkan NYA...

Karena hidup adalah : 
WAKTU yang dipinjamkan,
dan Harta adalah Amanah yang dipercayakan...
yang semua itu akan di mintai pertanggung jawaban,

Bersyukurlah atas nafas yang masih kita miliki...
Bersyukurlah atas keluarga yang kita miliki...
Bersyukurlah atas pekerjaan yang kita miliki...
Bersyukur& selalu bersyukur di dalam segala hal. Bersegeralah berlomba dalam kebaikan di mulai dari sekarang.

Selamat meraih kebaikan di hari ini saudaraku smua..

✒Oleh: Ustadz Musyaffa Ad Dariny, MA حفظه الله

Renungan Pagi

Tiga Wasiat Salaf yang layak untuk diukir dalam lubuk hati dan sering dibaca sejumlah bilangan nafas..!

1. Siapa yang memperbaiki batinnya pasti Allah perbaiki lahirnya.

2. Siapa yang memperbaiki hubungannya dengan Allah pasti Allah perbaiki hubungannya dengan manusia.

3. Siapa yang beramal untuk akhiratnya pasti Allah cukupkan kebutuhan-kebutuhan dunianya.

Semoga Bermanfaat..!

[Ibnul Qayyim rahimahullah dalam Ar-Risalah At-Tabukiyyah hlm 92]

Selasa, 17 Februari 2015

Romantika Pengajar Ummi Kepada Istrinya Setelah Akad Nikah

~ Dik, saat pertama kali berjumpa denganmu, aku bagaikan berjumpa dengan Saktah hanya bisa terpana dengan menahan nafas sebentar.
~ Aku di matamu mungkin bagaikan Nun Mati diantara idgham Billaghunnah, terlihat, tapi dianggap tak ada.
~ Aku ungkapkan maksud dan tujuan perasaanku seperti Idzhar,
jelas dan terang.
~ Jika Mim Mati bertemu Ba disebut ikhfa Syafawi, maka jika aku bertemu dirimu, itu disebut cinta.
~ Sejenak pandangan kita bertemu, lalu tiba-tiba semua itu seperti Idgham Mutamaatsilain
melebur jadi satu.
~ Cintaku padamu seperti Mad Lazim. Paling panjang di antara yang lainnya.
~ Setelah kau terima cintaku, hatiku rasanya seperti Qalqalah Kubro. Terpantul-pantul dengan
keras.
~ Dan akhirnya setelah lama kita bersama, cinta kita seperti Iqlab,
ditandai dengan dua hati yang menyatu.
~ Sayangku padamu seperti Mad Thobi'I dalam quran. Buanyaaakkk beneerrrrr.
~ Semoga dalam hubungan, kita ini kayak idgham Bilaghunnah ya,
cuma berdua, Lam dan Ro'.
~ Layaknya Waqaf Mu'annaqah, engkau hanya boleh berhenti di salah satunya, dia atau aku ?
~ Meski perhatianku ga terlihat kaya Alif Lam Syamsiah, cintaku padamu seperti Alif Lam
Qomariah, terbaca jelas.
~ Dik, kau dan aku seperti Idghom Mutajanisain. perjumpaan 2 huruf yang sama makhrajnya tapi
berlainan sifatnya.
~ Aku harap cinta kita seperti Waqaf Lazim, terhenti sempurna di akhir hayat.
~ Sama halnya dengan Mad 'Aridh dimana tiap mad bertemu Lin Sukun Aridh akan berhenti,
seperti itulah pandanganku ketika melihatmu.
~ Layaknya huruf Tafkhim, namamu pun bercetak tebal di fikiranku.
~ Seperti Hukum Imalah yang dikhususkan untuk Ro' saja, begitu juga aku yang hanya untukmu.
~ Semoga aku jadi yang terakhir untuk kamu seperti Mad Aridlisukun.
~ Dik.....Bila ku ingat suara manjamu laksana TASHIL yang selalu terngiang2 ditelingaku
~ Namun Dik jika aku melakukan kesalahan janganlah kamu tampakkan bibir mungilmu seperti ISYMAM.

Smoga bermanfaat utk memahami ilmu Tajwid... �({})

Siti Djuairiah
Surabaya, 17 Februari 2015

Apa Itu Barokah?

Barokah adalah kata yg diinginkan oleh hampir semua hamba yg beriman, karenanya orang akan mendapat limpahan kebaikan dalam hidup.

Barokah bukanlah cukup & mencukupi saja, tapi barokah ialah  ketaatanmu kepada الله dg segala keadaan yg ada, baik berlimpah atau sebaliknya.

Barokah itu: "albarokatu tuziidukum fi thoah" ~ barokah menambah taatmu kepada الله.

Hidup yg barokah bukan hanya sehat, tapi kadang sakit itu justru barokah sebagaimana Nabi Ayyub عليه السلام, sakitnya menambah taatnya kepada الله.

Barokah itu tak selalu panjang umur, ada yg umurnya pendek tapi dahsyat taatnya layaknya Mush'ab ibn Umair.

Tanah yg barokah itu bukan karena subur & panoramanya indah, karena tanah yg tandus seperti Makkah punya keutamaan di hadapan الله tiada yg menandingi.

Makanan barokah itu bukan yg komposisi gizinya lengkap, tapi makanan itu mampu mendorong pemakann ya menjadi lebih taat setelah makan.

Ilmu yg barokah itu bukan yg banyak riwayat & catatan kakinya, tapi yg barokah ialah yg mampu menjadikan seorang meneteskan keringat & darahnya dalam beramal & berjuang untuk agama الله.

Penghasilan barokah juga bukan gaji yg besar & bertambah, tapi sejauh mana ia bisa jadi jalan rizqi bagi yg lainnya & semakin banyak orang yg terbantu dg penghasilan tersebut.

Anak² yg barokah bukanlah saat kecil mereka lucu & imut atau setelah dewasa mereka sukses bergelar & mempunyai pekerjaan & jabatan hebat, tapi anak yg barokah ialah yg senantiasa taat kepada Rabb-Nya & kelak di antara mereka ada yg lebih shalih & tak henti²nya mendo'akan kedua Orang tuanya.

Semoga segala aktifitas kita hari ini penuh barokah

بَارَكَ اللهُ فِيْك

Erva Augustine
Surabaya, 17 Februari 2015

Persyaratan Munaqasah Metode Ummi

Assalamu'alaikum..

Semoga pagi hari ini rahmat Allah SWT terlimpahkan untuk para ustadz/ah sekalian. Tulisan ini teruntuk para kepala TPQ atau koord Al Quran di Surabaya.
Guna memenuhi kelengkapan persyaratan Munaqasah/Ujian santri, maka pengurus Ummi Surabaya berharap agar calon peserta melengkapi seluruh persyaratan administrasi dan kelengkapan lainnya sebagai berikut :
1. Biodata peserta , meliputi:
Nama Siswa/santri, Kelas(u/ lmbg formal), Tempat tgl lahir,Alamat rumah Lengkap , dgn format exel bukan word.
2. Nama Lembaga
3. Nama Kepala Sekolah lengkap dgn gelarnya
4. Foto ukrn 3x4 berwarna 1 lembar (ditempel dilembr dikasih nama dibawahnya dgn no urut sesuai daftar nama)
5. Infaq pembuatan sertifikat Rp.10rb tiap siswa per tingkat (tartil atau tahfiz juz 30, juz 29, dst..)
6. Data2 diatas sdh ada 1 minggu sebelum munaqasyah dilakukan.
Semua ini dimaksudkan untuk kelancaran dan ketertiban dalam pembuatan sertifikat munaqasyah, agar tidak ada satupun sertifikat yg tertinggal atau yg tdk tercetak atau tdk terkirim.

Wassalamu'alaikum..

Ttd
(A.Yusuf MS , manajer Penjamin Mutu Ummi Foundation)

Cc: Pengurus Ummi Surabaya

BELAJAR DARI SEBUAH PENSIL

Apa yang ada dalam fikiranmu Setelah Melihat Pensil…??
Dapatkah kamu mengambil pelajaran dari sebuah pencil yang sering kita gunakan ..??

Bila ingin tahu maka bacalah nasehat nenek yang cerdik ini tentang,
” HIKMAH SEBUAH PENCIL “

Seorang anak bertanya kepada neneknya yang sedang menulis sebuah surat.
“Nenek lagi menulis tentang pengalaman kita ya? atau tentang aku?”

Mendengar pertanyaan si cucu, sang nenek berhenti menulis dan berkata kepada cucunya,
“Sebenarnya nenek sedang menulis tentang kamu, tapi ada yang lebih penting dari isi tulisan ini yaitu pensil yang nenek pakai. Nenek harap kamu bakal seperti pensil ini ketika kamu besar nanti”, ujar si nenek lagi.Mendengar jawaban ini, si cucu kemudian melihat pensilnya dan bertanya kembali kepada si nenek ketika dia melihat tidak ada yang istimewa dari pensil yang nenek pakai.

“Tapi nek, sepertinya pensil itu sama saja dengan pensil yang lainnya”, Ujar si cucu.

Si nenek kemudian menjawab,

“Itu semua tergantung bagaimana kamu melihat pensil ini. Pensil ini mempunyai 5 kualitas yang bisa membuatmu selalu tenang dalam menjalani hidup, kalau kamu selalu memegang prinsip-prinsip itu di dalam hidup ini”,

Si nenek kemudian menjelaskan 5 kualitas dari sebuah pensil.

pertama:

pensil mengingatkan kamu kalau kamu bisa berbuat hal yang hebat dalam hidup ini. Layaknya sebuah pensil ketika menulis, kamu jangan pernah lupa kalau ada tangan yang selalu membimbing langkah kamu dalam hidup ini. Kita menyebutnya Allah, Dia akan selalu membimbing kita menurut kehendakNya”.

Pensil dituntun oleh tangan,
Jadikan penuntun Kita adalah Allah Swt

kedua:

dalam proses menulis, nenek kadang beberapa kali harus berhenti dan menggunakan rautan untuk menajamkan kembali pensil nenek. Rautan ini pasti akan membuat si pensil menderita. Tapi setelah proses meraut selesai, si pensil akan mendapatkan ketajamannya kembali. Begitu juga dengan kamu, dalam hidup ini kamu harus berani menerima penderitaan dan kesusahan, karena merekalah yang akan membuatmu menjadi orang yang lebih baik”.

ketiga:

Pensil selalu memberikan kita kesempatan untuk mempergunakan penghapus, untuk memperbaiki kata-kata yang salah. Oleh karena itu memperbaiki kesalahan kita dalam hidup ini, bukanlah hal yang jelek. Itu bisa membantu kita untuk tetap berada pada jalan yang benar”.

Penghapus selalu membenarkan kata kata kita dengan menghapus tulisan yg salah.
Kita juga harus mendengar nasehat orang lain apabila kita salah dan segera introspeksi diri.

keempat:
bagian yang paling penting dari sebuah pensil bukanlah bagian luarnya, melainkan arang yang ada di dalam sebuah pensil. Oleh sebab itu, selalulah hati-hati dan menyadari hal-hal di dalam dirimu”.
Dalam hal ini yg ada dalam diri kita adalah hati dan nafsu, akal dan fikiran dan semua yg berasal dari dalam diri kita. Harus selalu kita kendalikan.

kelima:
sebuah pensil selalu meninggalkan tanda/goresan…
Seperti juga kamu, kamu harus sadar kalau apapun yang kamu perbuat dalam hidup ini akan tinggalkan kesan. Oleh karena itu selalulah hati-hati dan sadar terhadap semua tindakan”

kita pun demikian , apa yang kita perbuat akan meninggalkan goresan baik atau buruk yang nantinya akan di hisab,
maka berhati hatilah akan setiap goresan yg kita perbuat.


Senin, 16 Februari 2015

Ummi Surabaya Gelar Festival Anak Muslim 2015

Salam Generasi Qur'ani..

Kabar gembira bagi Ustadz/ah pembina Al Qur'an metode ummi di Surabaya, juga bagi wali santri. Sebentar lagi Ummi Surabaya akan mengadakan Festival Anak Muslim 2015. Yuk, buruan daftarkan santri/siswa terbaik di lembaga yang Anda bina.

Kami tunggu pendaftarannya..!

Dialog Menarik antara PNS vs Pengemis

PNS : Pak, cape ya abis ngemis? Laper ya pak..?

Pengemis : Biasa aja tuh, hari ini saya udh makan 3x koq. :)

PNS : Loh..? uangnya cuman buat makan bpk doank? Anak dan istri di rumah makan apa? 8-|

Pengemis : Kayak org susah aja..! Td pgi sy sekeluarga abis ngerayain ultah anak sy yg kelima di Mc. Donald bareng guru2 & tmn2 sekolahnya. Siang ini istri N  anak saya barusan bbm sy, mereka lg makan di Pizza HUT tau! /:)

PNS sampai kebingungan dan barkata : Emank bpk ngemis 1 hari dapet brp..? :/

Pengemis : Nih ya.. Sy kasih tau..!!

Saya ngemis dari jam 07.00-17.00.

Lampu merah atau hijau waktunya 60 detik. Setiap 60 detik paling nggak saya bisa dapet 2.000./:)

1 jam = 60 kali lampu merah/
Hijau
60 x 2.000 = 120.000 /jam
1 hari saya kerja 10 jam, 1 jam buat istirahat jadi 9 jam.

9 jam x 120.000 = 1.080.000/hari.
1 bulan saya kerja 26 hari.
26 hari x 1.080.000 = 28.080.000/bulan. :D

PNS sampai kaget dan bengong mendengar cerita pengemis itu..:O

Pengemis berkata : Emang mas jadi PNS, gaji per bulannya brp..?

PNS : 3.500.000 :(

Pengemis : Ijasah..?

PNS : D3/S1

Pengemis : Saya jd prihatin dech lihat penderitaan mas!!! Pasti abis banyak duit ya mas buat sekolah??? blom lg kerja kena marah ama Boz, Kepala mas isinya pasti penuh soal kerjaan mulu. Mending mas ngemis aja. Biar kaya sperti saya. Saya ngemis udh 20 tahun, udah punya 2 mobil BMW buat sy & istri sy, kartu kredit platinum, Apartemen, rmh di kwsan elite,

PNS :
🍈:'(нΰά˚°º🍈:'(нΰά˚°º🍈:'(нΰά˚°º🍈
       🍈🍋  🍈  🍈🍋
               <:'(>  🍈🍋 
            
Apakah anda masih memberi pengemis uang lagi yang justru akan membudayakan malas bekerja..??
PATUT DI BACA SERIUS

Yuk kita kampanyekan ke masyarakat STOP Memberi Uang Dijalan...
Jika ingin memberi, langsung ke panti asuhan saja. Eit, tulisan ini bisa jadi akan dibaca juga sama pengemis karena mereka sudah pada punya Android & BB yang bisa googling..

Jumat, 02 Januari 2015

Pengurus Ummi Surabaya 2015


Susunan Pengurus Ummi Surabaya 2015

Pembina:
KH. Ahmad Zul Hilmi Ghozali

Ketua & Pentashih:
H. Muzammil Masduqi, S.Ag

Mg. Training-Keu: 
Hadziq Asy-Syairofi, SHI

Pj. Tashih: 
Dewi Noor Miftachu Ch. SKM

Pj. Tahsin: 
Muhammad Ma’ruf, S.Pd.I
M. Umar Faruk, S.Ag

Pj. Kursus: 
Gojin Abdul Rohman, S.Pd.I

Pj. Munaqasah: 
Anisah Ch, S.Pd.I

Mg. Khatimhan: 
Drs. H. Moh. Arif Syueb, M.Pd.I 

Mg. Supervisi: 
Mokhamad Ajib, S.Pd

Mg. Admin: 
A. Mufti Hidayat, SHI

Mg. Buku: 
M. Auliyaul Karim M.Z

Mg. Fusilat: 
Imam Busyairi, S.Pd.I

Semoga dimudahkan oleh Allah dalam mengemban dan menjalankan amanah.
Disertai penuh keikhlasan hingga menggapai ridho Allah SWT..!

Kamis, 01 Januari 2015

Raker Ummi Surabaya 2015

Kerja, kerja, kerja..! 
Begitulah spirit yang didengungkan oleh Dahlan Iskan, mantan menteri BUMN era presiden SBY.
Eit.. Di sini tidak akan membahas tentang kinerja kabinet bersatu jilid 2, melainkan program kerja pengurus Ummi Surabaya 2014. 
Alhamdulillah, program Ummi Surabaya berjalan dengan baik. Kendati demikian, bukan berarti tanpa hambatan. berbagai tantangan pun dilalui oleh tim Surabaya. Nah, saai inilah pengurus Ummi Surabaya melakukan laporan pertanggungjawaban (LPJ) setelah setahun menjalankan amanat sebagai pengurus Ummi daerah Surabaya. Tentu, agenda hari ini tidak hanya raker tapi juga sekaligus Rapat Kerja (Raker) untuk program di tahun 2015.

Bertempat di kantor pusat Ummi Foundation, Jl. Gayungsari Barat X/6 Surabaya, acara ini dihadiri 8 pengurus. Tampak di situ Ustadz H. Muzammil Masduqi, Ustadz M. Arif Syueb, Ustadz Hadziq Asy Syairofi, Ustadz Ajib, Ustadz Khozinul Ilmi, Ustadz Imam Busyairi, Ustadz Auliya'ul Karim dan Mufti Hidayat.
Semoga Raker Ummi Surabaya berjalan dengan lancar, dimudahkan dan diridho'i oleh Allah SWT..!